Kadek, Surya Febriantari ANALISIS EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MODAL KERJA PADA KOPERASI PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA (KPRI) ”SEDIA” PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN KLUNGKUNG. ANALISIS EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MODAL KERJA PADA KOPERASI PEGAWAI REPUBLIK INDONESIA (KPRI) ”SEDIA” PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN KLUNGKUNG.
Text
Kadek Surya Febriantari.pdf - Accepted Version Download (294kB) |
Abstract
Koperasi sebagai suatu system sosial-ekonomi tidak luput dari permasalahan baik itu masalah manajemen maupun masalah permodalan. Salah satu jenis permodalan yang ada di koperasi adalah modal kerja. Modal kerja selalu dibutuhkan untuk mendanai operasional secara langsung dan kontinyu, sesuai tujuan koperasi yaitu memperoleh keuntungan yang layak dan kontinuitas usaha. Agar pengelolaan usaha koperasi dapat berjalan dengan baik perlu pembinaan dan pengawasan secara efektif dalam penyediaan dan penggunaan modal kerja, dalam arti modal kerja yang tersedia sesuai dengan kapasitas usahanya. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah efektivitas penggunaan modal kerja pada Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) “SEDIA” Pemda Kabupaten Klungkung? Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas penggunaan modal kerja pada Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI) “SEDIA” Pemerintah Daerah Kabupaten Klungkung. Penelitian ini dilakukan pada Koperasi Pegawai Republik Indonesia (KPRI)”SEDIA” Pemerintah Daerah Kabupaten Klungkung yang anggotanya merupakan Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang bertugas di Pemerintahan Daerah Kabupaten Klungkung. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif dengan analisis rasio aktivitas dan rasio rentabilitas modal sendiri periode tahun 2011-2016. Hasil analisis data berdasarkan analisis rasio dapat disimpulkan bahwa tingkat efektivitas penggunaan modal kerja tahun 2011-2016 jika menggunakan standar Keputusan Menteri Nomor 06/Per/M.KUKM/V/2006 menunjukkan rasio aktivitas asset turn over dan perputaran piutang tahun 2011-2016 termasuk kriteria tidak efektif. Sedangkan analisis rasio rentabilitas modal sendiri tahun 2011 dan 2012 dinyatakan kurang efektif dan pada tahun 2013 sampai 2016 dinyatakan efektif. Dengan hasil penelitian tersebut, diharapkan koperasi dapat menetapkan kebijakan baru mengenai ketentuan pembatasan maksimal kredit dan meningkatkan efektivitas penagihan piutang sehingga dapat memperbaiki tingkat perputaran piutang yang rendah.
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Efektivitas Penggunaan Modal Kerja, Koperasi |
Subjects: | H Social Sciences > HB Economic Theory |
Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Prodi Manajemen |
Depositing User: | Mr Wayan Meriawan |
Date Deposited: | 04 Jul 2020 22:24 |
Last Modified: | 04 Jul 2020 22:24 |
URI: | http://repo.unr.ac.id/id/eprint/349 |
Actions (login required)
View Item |