PENGARUH STORE ATMOSPHERE DAN LOKASI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN PADA UBUD RAW CHOCOLATE FACTORY

Desak Putu, Sulastri Dewi PENGARUH STORE ATMOSPHERE DAN LOKASI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN PADA UBUD RAW CHOCOLATE FACTORY. PENGARUH STORE ATMOSPHERE DAN LOKASI TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN PADA UBUD RAW CHOCOLATE FACTORY.

Text Desak Putu Sulastri Dewi.pdf - Accepted Version Download (318kB)

Abstract

Peningkatan akan banyaknya bisnis makanan ringan pada dewasa ini mengakibatkan ketatnya persaingan dalam bisnis ini. Bisnis yang cukup diminati oleh para pelaku bisnis dewasa ini yaitu bidang usaha kuliner salah satunya yaitu Ubud Raw Chocolate Factory. Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengetahui pengaruh store atmosphere dan lokasi secara parsial maupun simultan terhadap keputusan pembelian konsumen pada Ubud Raw Chocolate Factory. Penelitian ini melibatkan konsumen mancanegara dan konsumen lokal dari Ubud Raw Chocolate Factory. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis regresi linier berganda, analisis determinasi, uji F – test, dan uji T – test, dimana dalam perhitungannya menggunakan bantuan program Statistic Package Social Science (SPSS) for Windows versi 22.00. Hasil analisis menunjukkan bahwa 1) Dari hasil analisis regresi linier berganda diperoleh persamaan regresi Y = 2,426 + 0,277 X1 + 0,296 X2. 2) Hasil analisis determinasi (R 2 ) diperoleh koefisien determinasi sebesar 78,5%, yang berarti bahwa keputusan pembelian memang benar akibat dari pengaruh store atmosphere dan lokasi sebesar 78,5% sedangkan 21,5% ditentukan oleh variabel lain di luar yang tidak dibahas dalam penelitian ini. 3) Hasil uji t terhadap variabel store atmosphere secara parsial mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian. Hal ini bisa dilihat dari nilai koefisien regresi 0,277 dengan t hitung 4,406 lebih besar dari t tabel 1,988 (thitung sebesar 4,406 > 1,988 ttabel) dan nilai Sig t 0.000 < 0.05 (5%). Dan hasil uji t terhadap variabel lokasi secara parsial mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian. Hal ini bisa dilihat dari nilai koefisien regresi 0,296 dengan t hitung 5,194 lebih besar dari t tabel 1,988 (thitung sebesar 5,194 > 1,988 ttabel) dan nilai Sig t 0.000 < 0.05 (5%). 4) Hasil uji F terhadap kedua variabel menunjukkan bahwa kedua variabel tersebut secara bersama – sama (simultan) mempunyai pengaruh terhadap keputusan pembelian. Hal ini bisa dilihat dari hasil uji Ftest diperoleh nilai F hitung 156,757 lebih besar dari Ftabel 3,10 (F hitung 156,757 > Ftabel 3,10) dan nilai Sig F 0.000 < 0.05 (5%).

Actions (login required)

View Item