PENGARUH MOTIVASI, PENEMPATAN KERJA, DAN STRES KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN DI KOTA DENPASAR

I Nyoman, Sukerta PENGARUH MOTIVASI, PENEMPATAN KERJA, DAN STRES KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN DI KOTA DENPASAR. PENGARUH MOTIVASI, PENEMPATAN KERJA, DAN STRES KERJA TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN DI KOTA DENPASAR.

Text I NYOMAN SUKERTA.pdf - Accepted Version Download (170kB)

Abstract

Penelitian ini berjudul Pengaruh Motivasi Penempatan Kerja dan Stres Kerja terhadap Kinerja Pegawai pada Dinas perindustrian dan Perdagangan di Kota Denpasar Jalan Majapahit No. 1 Denpasar. Dinas Perindustrian dan Perdagangan merupakan unsur pelaksana otonomi daerah dipimpin oleh seorang Kepala Dinas yang berada dibawah dan bertanggungjawab kepada Kepala Daerah melalui Sekretaris Daerah, dalam urusan perindustrian dan perdagangan. Berdasarkan kenyataan yang dapat dilihat dapat dijelaskan beberapa masalah diantaranya: Masih adanya beberapa orang pegawai yang terlambat datang ke tempat kerja atau meninggalkan kantor sebelum waktunya. Inisiatif pegawai dalam bekerja belum optimal, mereka lebih mementingkan berdiskusi tentang pembahasan diluar pekerjaannya dibanding mencari atau menyelesaikan pekerjaannya itu sendiri. Beberapa pegawai kurang memahami bidangnya sendiri yang disebabkan kesalahan penempatan kerja, adanya konflik antar karyawan sehingga menimbulkan kesulitan dalam menyelesaikan tugas dalam organisasi. Rumusan masalah dari penelitian ini adalah Apakah motivasi, penempatan kerja, dan stress kerja secara parsial dan simultan berpengaruh terhadap kinerja pegawai pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Denpasar. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh motivasi, penempatan kerja dan stres kerja secara parsial dan simultan terhadap kinerja pegawai pada Dinas Perindustrian dan perdagangan Kota Denpasar. Responden dalam hal ini adalah semua Pegawai Negeri Sipil yang berada di lingkungan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Denpasar berjumlah 45 orang . Tehnik analisis yang digunakan yaitu Analisis regresi linier berganda, Determinasi, Analisis Statistik Uji t ( t-test) dan Analisis Statistik Uji F ( F-test ) dengan bantuan program SPSS version 17.00 for windows Berdasarkan analisis regresi linier berganda diperoleh persamaan adalah Y = 0,363+0,278X1+0,392X2-0,212X, besarnya Determinasi ( R2 = 0,907 ) artinya bahwa variasi pengaruh motivasi, penempatan kerja dan stress kerja terhadap kinerja sebesar 90,7 % dan 9,3 % dijelaskan oleh factor lain diluar penelitian ini. Hasil analisis statistik uji t dapat dilihat darari t hitung yaitu motivasi 12,884, penempatan kerja 12,855 dan stress kerja -9,477 > t-tabel = 1,68288 maka Ho ditolak dan Ha diterima. sedangkan F-hitung menunjukan hasil motivasi, penempatan kerja dan stres 5133,669 > F-tabel = 2,83. Jadi motivasi, penempatan kerja secara parsial berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Denpasar, sedangkan stress kerja secara parsial berpengaruh negative dan signifikan terhadap kinerja pegawai. Motivasi, penempatan kerja dan stress kerja secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai pada Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Denpasar.

Actions (login required)

View Item